Obesitas disebabkan Oleh bakteri

Written By Unknown on Sabtu, 10 Maret 2012 | 07.08

Satu dari 10 orang dewasa di seluruh dunia atau sekitar setengah miliar orang dewasa menderita obesitas. Angka ini terus berlipat sejak tahun 1980-an. Selain gaya hidup tidak sehat dan faktor genetik, obesitas juga terjadi akibat bakteri.

Journal of Proteome Research menerbitkan hasil penelitian baru: sebuah bakteri yang hidup di usus besar mungkin memainkan peran penting terjadinya obesitas. Bakteri ini memperlambat proses pembakaran lemak coklat (brown fat).

Ada dua jenis jaringan lemak dalam tubuh: lemak coklat dan lemak putih. Lemak coklat berperan membakar kalori dan lemak putih, ketika dirangsang. Sedangkan lemak putih berperan menyimpan energi atau kalori.

Setiap  orang memiliki komposisi lemak coklat dan lemak putih berbeda. Namun, orang kurus cenderung memiliki lemak coklat lebih daripada mereka yang kelebihan berat badan atau obesitas. Wanita muda dengan berat badan normal juga cenderung memiliki lemak coklat tinggi, dibandingkan pria dewasa dengan kelebihan berat badan.

"Ini adalah studi pertama untuk menguji apakah bakteri usus mempengaruhi lemak coklat, kata peneliti dari Imperial College London dan Nestle Research Center di Lausanne, seperti dikutip Genius Beauty.

Mereka melakukan serangkaian percobaan dengan tikus. Satu kelompok tikus memiliki mikroflora usus normal, kelompok lainnya tidak memiliki bakteri di usus besar.

Lemak coklat pada kelompok tikus yang bebas bakteri lebih aktif membantu pembakaran kalori sehingga berat badan cenderung lebih ideal. Sementara kelompok tikus yang memiliki bakteri di ususnya cenderung mengalami kenaikan berat badan lebih cepat.

Perbedaan gender juga turut memengaruhi hasil percobaan. Tikus jantan dengan bakteri di usus mengalami kenaikan berat badan lebih cepat dibandingkan tikus betina.

Bakteri usus berkontribusi terhadap metabolisme energi dengan memproduksi asam lemak rantai pendek melalui fermentasi karbohidrat. Ketika bakteri tidak ada, asam lemak rantai pendek tidak diproduksi dan mengganggu sejumlah proses metabolisme, sehingga memicu pembakaran kalori (aktivitas lipolisis) di kedua lemak coklat dan hati.

Mereka percaya penelitian ini bisa menjadi acuan untuk mengembangkan cara baru pencegahan obesitas dan meningkatkan berat badan.

Anda sedang membaca artikel tentang

Obesitas disebabkan Oleh bakteri

Dengan url

http://dietapintar.blogspot.com/2012/03/obesitas-disebabkan-oleh-bakteri.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Obesitas disebabkan Oleh bakteri

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Obesitas disebabkan Oleh bakteri

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger